logo caroline red
menu

10 Perawatan Mobil Listrik Agar Awet dan Tetap Optimal

author-image
Dany M. Ridwan | 29 Apr 2025
Share
share-mobil
Detail Article

Mobil listrik semakin populer di Indonesia berkat keunggulannya yang ramah lingkungan dan hemat biaya operasional. Namun, agar performa tetap maksimal, mobil listrik juga butuh perawatan yang tepat. Perbedaan sistem kerja antara mobil listrik dan mobil konvensional membuat Sobi Caroline perlu memahami cara khusus untuk merawatnya.

 

Perawatan mobil listrik sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Justru, dengan memahami komponen utamanya seperti baterai, sistem kelistrikan, dan rem regeneratif, kamu bisa menjaga umur kendaraan lebih panjang dan menghindari biaya perbaikan mahal di kemudian hari. Yuk, simak panduan lengkap berikut ini agar mobil listrik kamu tetap prima!

Berapa Lama Daya Tahan Baterai Mobil Listrik?

Berapa Lama Daya Tahan Baterai Mobil Listrik.webp

 

Salah satu komponen paling penting dalam mobil listrik adalah baterai. Umumnya, baterai mobil listrik memiliki usia pakai antara 10 hingga 15 tahun, tergantung pada intensitas penggunaan dan cara perawatannya. Dalam satu siklus hidupnya, baterai mampu bertahan hingga 1.500-2.000 kali pengisian penuh, atau sekitar 200.000 kilometer.

 

Namun, seiring waktu, kapasitas baterai akan menurun secara alami. Penurunan ini biasanya mulai terasa setelah melewati siklus pengisian tertentu, terutama jika kamu tidak merawatnya dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk kamu tahu bagaimana menjaga kesehatan baterai agar tetap optimal hingga akhir masa pakainya.

 

Baca Juga: 5 Mobil Terbaik di Showroom Mobil Bekas Caroline.id Bekasi

Perawatan Mobil Listrik Agar Awet

Perawatan Mobil Listrik Agar Awet.webp

 

Agar mobil listrik Sobi Caroline tetap bekerja secara optimal dalam jangka panjang, perawatan rutin tidak boleh diabaikan. Berbeda dari mobil berbahan bakar konvensional, mobil listrik memiliki karakteristik unik yang membutuhkan perhatian khusus, terutama pada bagian baterai dan sistem kelistrikan. 

 

Nah, berikut ini beberapa cara merawat mobil listrik yang bisa kamu terapkan agar kendaraan kamu tetap awet, aman, dan nyaman digunakan setiap hari:

1. Hindari Pengisian Daya Hingga 100% Terus-Menerus

Meskipun menggoda untuk selalu mengisi daya hingga penuh, kebiasaan ini justru bisa mempercepat degradasi baterai. Idealnya, isi daya mobil listrik kamu di kisaran 20% hingga 80%. Ini membantu memperpanjang usia baterai dan menjaga kestabilan daya dalam jangka panjang.

2. Jangan Biarkan Baterai Habis Total

Sebaliknya, membiarkan baterai benar-benar habis juga bisa merusak sel-sel di dalamnya. Jika kamu jarang menggunakan mobil, pastikan untuk tetap melakukan pengisian daya secara berkala, minimal seminggu sekali. Ini penting untuk menjaga voltase baterai tetap stabil.

3. Parkir di Tempat yang Tidak Terpapar Panas Langsung

Suhu ekstrem bisa mempercepat kerusakan baterai. Hindari memarkir mobil listrik di bawah terik matahari langsung dalam waktu lama. Jika memungkinkan, gunakan carport atau parkir di tempat teduh untuk menjaga suhu baterai tetap aman.

4. Gunakan Charger Resmi dari Pabrikan

Selalu gunakan charger bawaan atau yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil. Charger pihak ketiga yang tidak kompatibel bisa merusak sistem pengisian dan bahkan menyebabkan korsleting. 

 

Baca Juga: 4 Perbedaan Mobil Hybrid dan Mobil Listrik

5. Periksa Sistem Pendingin Baterai

Beberapa mobil listrik dilengkapi sistem pendingin baterai untuk menjaga suhu tetap ideal saat digunakan atau saat mengisi daya. Pastikan sistem ini dalam kondisi baik. Lakukan pengecekan secara berkala di bengkel resmi agar baterai tetap dingin dan awet.

6. Rutin Update Perangkat Lunak (Software)

Pabrikan mobil listrik sering memberikan pembaruan sistem untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan. Pastikan kamu tidak melewatkan update ini, karena bisa berpengaruh langsung terhadap performa kendaraan dan fitur pengisian daya.

7. Perhatikan Sistem Rem Regeneratif

Salah satu keunggulan mobil listrik adalah rem regeneratif yang membantu mengisi baterai saat kamu mengerem. Namun, sistem ini juga perlu diperiksa secara berkala untuk memastikan fungsinya tetap optimal. Jangan abaikan suara aneh atau respons rem yang mulai berbeda.

8. Cek Komponen Listrik Secara Berkala

Mobil listrik mengandalkan sistem kelistrikan yang kompleks. Mulai dari inverter, motor listrik, hingga kabel-kabel penghubung. Lakukan pengecekan rutin untuk mencegah potensi kerusakan atau keausan yang bisa berbahaya saat berkendara.

9. Rawat Ban dan Suspensi Secara Rutin

Meski tak berhubungan langsung dengan kelistrikan, ban dan suspensi yang baik akan membuat pengalaman berkendara lebih nyaman dan efisien. Ban yang aus atau tekanan angin yang tidak sesuai bisa meningkatkan beban kerja motor listrik.

10. Servis Berkala di Bengkel Resmi

Meskipun mobil listrik minim perawatan dibandingkan mobil bensin, tetap penting untuk melakukan servis berkala. Bengkel resmi akan memeriksa seluruh sistem, dari baterai hingga software, dan memastikan mobil kamu tetap dalam kondisi terbaik.

Kesalahan dalam Menggunakan Mobil Listrik

Kesalahan dalam Menggunakan Mobil Listrik.webp

 

Meskipun mobil listrik dikenal minim perawatan, masih banyak pengguna yang tanpa sadar melakukan kesalahan yang justru mempercepat penurunan performa kendaraan.

1. Mengisi Daya hingga 100% Terus-Menerus

Meskipun terlihat wajar, kebiasaan ini justru dapat mempercepat degradasi baterai. Mengisi daya hingga penuh secara terus-menerus akan meningkatkan suhu baterai dan mengurangi usia pakainya. Idealnya, baterai diisi dalam rentang 20% hingga 80% untuk menjaga performa jangka panjang.

2. Membiarkan Baterai Habis Total

Sama seperti mengisi daya terlalu penuh, membiarkan baterai benar-benar habis juga berisiko. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada sel baterai dan menurunkan kapasitas maksimalnya. Pastikan kamu selalu menjaga level baterai tetap berada di atas 20%, terutama jika mobil tidak digunakan dalam waktu lama.

 

Baca Juga: Tarif Pajak Mobil Listrik & Cara Menghitungnya

3. Tidak Melakukan Update Software Kendaraan

Update software dari pabrikan biasanya membawa peningkatan performa, efisiensi energi, serta keamanan. Sayangnya, banyak pengguna mobil listrik yang mengabaikan hal ini. Padahal, sistem kelistrikan yang optimal sangat bergantung pada pembaruan perangkat lunak yang tepat waktu.

 

Perawatan mobil listrik itu mudah asalkan kamu tahu caranya. Fokus utama tentu ada pada kesehatan baterai, tapi jangan lupakan aspek lain seperti sistem pendingin, rem regeneratif, hingga pembaruan software. Dengan perawatan yang tepat, mobil listrik kamu bisa tetap optimal hingga lebih dari satu dekade. Jangan tunda untuk merawatnya sejak awal agar kamu bisa menikmati semua keunggulan mobil listrik tanpa hambatan.

Tertarik untuk Mengganti Mobil? Jual Mobil Lama Kamu di Caroline.id!

Kalau Sobi Caroline sedang mempertimbangkan untuk beralih ke mobil listrik, saatnya Jual Mobil Lama kamu di Caroline.id! Caroline.id hadir sebagai solusi jual beli mobil bekas yang aman, nyaman, dan menguntungkan. Proses transaksi dilakukan dengan transparansi tinggi dan jaminan kualitas terbaik berkat pemeriksaan menyeluruh di 150 titik penting, termasuk mesin, sistem suspensi, hingga sistem kelistrikan.

 

Setiap mobil bekas yang dijual di Caroline.id telah lolos pengecekan ketat dan bahkan dilengkapi garansi 7G+ selama satu tahun, memberikan rasa tenang ekstra untuk pembeli. Kamu juga bisa pre-order mobil impian dengan harga dan kondisi terbaik. Mau konsultasi dulu? Hubungi tim Caroline.id via WhatsApp atau langsung pesan sekarang juga. Dijamin mudah dan tepercaya!

AUTHOR
author-image

Jangan Lewatkan