logo caroline red
menu

Pengertian PCD pada Velg Mobil dan Offset

author-image
Caroline.id | 10 Mar 2020
Share
share-mobil
Detail Article

Salah satu langkah modifikasi yang banyak dilakukan penggemar modif adalah mengganti velg mobil. Dengan begitu penampilan mobil akan berubah sesuai dengan yang diinginkan. Buat Anda yang juga tertarik untuk melakukannya maka wajib tahu pengertian PCD pada velg mobil. Karena jika tidak velg yang sudah dibeli bisa-bisa batal dipasang karena tidak pas.

Pertanyaan seputar PCD velg mobil akan ada dapati ketika mencari velg baru yang akan dipasang ke mobil Anda. Karena, hal tersebut berkaitan dengan ukuran velg yang akan dipasang, tentu juga berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan dalam berkendara. Apabila salah PCD dan offset pada velg tidak sesuai, maka tidak akan nyaman saat membawa mobil. Hal ini justru sangat dihindari. Jangan hanya memikirkan tampilan saja tanpa memikirkan kenyamanan dan keamanan.

Apa itu PCD?

PCD merupakan jarak antara lubang baut satu dengan lubang baut lainnya pada satu garis lurus yang terdapat pada diameter velg mobil. Ukuran PCD ini begitu penting ketika ingin membeli velg mobil. Pengukurannya adalah berdasarkan penarikan titik garis lurus dari masing-masing lubang baut. Satuannya menggunakan satuan milimeter (mm). Dari lubang baut yang terdapat pada velg, apabila lubang baut tersebut ganjil, maka penarikan garis lurusnya berada di dua titik lubang baut yang berseberangan. Umumnya, lubang baut yang terdapat pada velg yang dijual berjumlah 4, 5, 6 dan 8.

Bagaimana dengan Offset?

Offset atau kerap dikenal dengan istilah ET. Istilah tersebut berkaitan dengan bagian permukaan velg yang condong ke luar atau ke dalam fender. Untuk mengetahuinya, biasanya ditandai dengan kode ET yang disertai dengan angka, misalnya ET25, ET 45 dan sebagainya. Semakin kecil angka tersebut, maka velg akan semakin condong ke dalam fender. Begitupun juga sebaliknya. Apakah pemasangan offset bisa diubah?

Tentu saja bisa dengan menggunakan adaptor, namun hal ini tidak bisa dilakukan untuk semua jenis velg. Hanya untuk velg tertentu saja, seperti velg jenis 2 dan 3 pieces. Offset akan dikatakan negatif apabila velg melewati garis tengah dan condong ke dalam fender. Kemudian, offset akan dikatakan nol apabila velg berada tepat di garis tengah. Lalu, offset dikatakan negatif apabila velg tidak sampai ke garis tengah atau condong ke luar. 

Ketika melakukan pemasangan, harus dilakukan secara teliti dalam memperhatikan akurasi perhitungannya supaya tidak berdampak kerusakan pada elemen lainnya.

Setelah mengetahui tipsnya, jangan salah pilih velg ya. Selain itu pastikan juga kamu cek halaman Beli Mobil CAROLINE.id untuk melihat mobil-mobil pilihan dari berbagai merek dan model.

>>> Kunjungi halaman Beli Mobil CAROLINE.id!

Penulis: Anita Nur Fitriany

AUTHOR
author-image