Seiring dengan pemakaian, mesin mobil diesel akan menurun kinerjanya. Kondisi ini biasa ditandai dengan putaran mesin yang kurang stabil. Beberapa penggiat otomotif menyebutnya dengan istilah pincang. Bagi Anda yang masih awam tentu belum banyak mengetahui apa saja penyebab mesin diesel pincang, bukan? Simak ulasan dalam artikel berikut ini sehingga Anda bisa memahami kondisi mesin mobil diesel lebih baik.
Filter bahan bakar tersumbat
Perlu diketahui bahwa salah satu penyebab mesin diesel pincang, terutama di pagi hari, adalah karena filter atau saringan bahan bakar yang tersumbat. Hal ini mengakibatkan suplai bahan bakar berjalan tidak lancar. Jika dibiarkan, maka Anda akan kesulitan menyalakan mesin mobil diesel atau kalau pun menyala, putaran mesin mobil berbahan bakar solar ini menjadi tidak stabil. Oleh karena itu, segera bersihkan atau ganti filter bahan bakar tersebut.
Karburator berada dalam keadaan kotor
Selain filter bahan bakar yang tersumbat, penyebab mesin diesel pincang lainnya yaitu kondisi karburator yang kotor. Karburator sendiri merupakan mesin konvensional yang dimanfaatkan untuk mencampurkan bahan bakar dan udara dalam jumlah yang tepat. Tanpa adanya karburator, maka mesin mobil diesel tidak dapat menghasilkan tenaga yang optimal.
Nah, apabila karburator mobil Anda berada dalam keadaan kotor, maka campuran bahan bakar dan udara menjadi kurang tepat. Alhasil, putaran mesin diesel menjadi pincang atau tidak stabil seperti sedia kala.
Sistem pengapian abnormal
Pada mesin mobil diesel, sistem pengapian berperan penting untuk menghasilkan percikan api busi yang kuat dan stabil, sehingga campuran udara bahan bakar dalam silinder bekerja dengan normal. Sebaliknya, apabila sistem pengapian berlangsung abnormal atau tidak stabil, maka putaran mesin pun menjadi pincang. Kondisi sistem pengapian yang seperti ini umumnya diakibatkan oleh kerusakan pada ignition coil, busi, atau bahkan kabel pengapian yang terputus.
Injektor mesin diesel tersumbat
Penyebab mesin diesel pincang atau mengeluarkan getaran yang cukup keras juga bisa diakibatkan oleh injektor diesel yang mampet atau tersumbat. Kondisi ini disebabkan oleh penggunaan bahan bakar solar berkualitas rendah ataupun mesin diesel yang tidak dirawat dengan baik. Gejala pincang ini umumnya terjadi ketika mesin mobil diesel Anda dinyalakan pertama kali di pagi hari maupun ketika mobil tengah dikendarai.
Kerusakan 4 siklus mekanisme mesin
Secara umum, terdapat empat siklus mekanisme pada mesin mobil diesel. Dimulai dari tahap isap, kompresi, usaha, dan buang. Apabila terjadi kerusakan pada salah satu siklus, maka pembakaran mesin pun menjadi bermasalah. Penyebab mesin diesel pincang ini juga akan mengakibatkan dinding silinder aus, ring piston, serta katup yang tidak bisa tertutup rapat. Jika terjadi kerusakan mekanisme mesin ini, sebaiknya segera bawa mobil diesel Anda ke bengkel terpercaya.
Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Dengan mengetahui apa saja penyebab mesin diesel pincang, maka mulai saat ini Anda bisa lebih berhati-hati dalam merawat mesin mobil kesayangan tersebut. Selain bisa menyebabkan kerusakan mekanisme mesin, mesin diesel yang pincang juga membuat munculnya asap pekat yang membumbung di udara dan mengganggu pengguna jalan lainnya.
Jadi, sebisa mungkin selalu pilih bahan bakar solar yang berkualitas terbaik dan sesuai dengan kebutuhan mesin mobil diesel Anda. Lebih lanjut, jangan lupa untuk membersihkan filter bahan bakar dan karaburator secara berkala agar mesin mobil diesel dapat lebih terawat sempurna. Semoga bermanfaat!
