Cara mengganti ban mobil sebaiknya menjadi pengetahuan atau skill yang dimiliki oleh setiap pemilik kendaraan. Karena bisa saja, suatu saat Sobi Caroline mesti melakukannya seorang diri.
Tak bisa disangkal bahwa ban menjadi komponen yang sangat penting bagi kendaraan. Baik kendaraan roda dua, empat, atau bahkan lebih. Ban menjadi komponen mobil yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Maka itu kondisinya mesti selalu prima.
Sayangnya, terkadang pengguna mobil harus menghadapi kejadian-kejadian yang tak diinginkan selama perjalanan. Sehingga menimbulkan gangguan pada ban mobil. Kondisi terburuk, misalnya ban mobil mengalami kebocoran dan mesti diganti saat itu juga.
Untuk hal ini, kamu bisa saja memanfaatkan bengkel yang ada di sekitar lokasi untuk membantu. Namun, bagaimana jika tak ada satu pun bengkel ditemui? Tentunya kamu harus melakukannya seorang diri, bukan?
Inilah alasan utama setiap pemilik kendaraan sudah semestinya mengetahui cara mengganti ban mobil. Karena sebenarnya, hal ini tak sulit untuk dilakukan dan bisa diaplikasikan oleh kebanyakan orang.
Sebelum mengganti ban mobil, ada sejumlah persiapan yang mesti dilakukan. Persiapan yang dimaksud berlaku saat Sobi Caroline benar-benar mengalami kempis ban. Hal pertama yang perlu kamu lakukan saat mengetahui ban mobil mengelami kempis ialah tetap tenang.
Selanjutnya, kamu perlu mencari tempat yang aman untuk mengganti ban. Hal ini memang agak sulit dilakukan jika ban mobil sudah dalam kondisi kempis parah. Namun, setidaknya Sobi Caroline perlu memarkir mobil di sisi jalan untuk melakukannya.
Tak hanya sampai di situ, sangat disarankan kamu untuk memarkir mobil di jalan dengan permukaan yang rata. Karena jalanan yang punya kontur menanjak atau turunan bisa memengaruhi keseimbangan mobil saat diangkat menggunakan dongkrak.
Persiapan selanjutnya ialah memasang segitiga pengaman. Kamu sangat disarankan untuk memasang dua buah segitiga pengaman. Satu untuk di belakang dan lainnya untuk di depan kendaraan.
Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 72 Tahun 1993, menjelaskan bahwa seseorang mesti memasang segitiga pengaman dengan jarak 4 meter dari kendaraan yang sedang berhenti.
Nah, pada situasi seperti ini kamu juga bisa menyalakan lampu hazard dengan tujuan juga memberi tahu pengguna jalan lain bahwa ada kendaraan yang sedang mengalami kondisi darurat.
Baca Juga: Cara Merawat Ban Cadangan Mobil yang Baik dan Benar
Sebagai rangkuman, berikut ini yang mesti Sobi Caroline persiapkan saat hendak mengganti ban mobil.
Sebelum benar-benar melakukan penggantian ban, pastikan kamu menyiapkan daftar peralatan yang dibutuhkan, seperti di bawah ini:
Sesuai namanya, kunci roda berguna untuk membuka baut-baut pada roda mobil. Mayoritas produsen kendaraan roda empat telah menyediakan kunci roda untuk mobil-mobil yang dipasarkannya. Biasanya, konci roda terletak di bagasi mobil. Penempatannya sering kali menjadi satu dengan dongkrak.
Sama pentingnya dengan kunci roda, dongkrak juga sangat dibutuhkan saat kamu hendak mengganti ban. Dongkrak berfungsi mengangkat body mobil dan menahannya selama kamu melakukan proses bongkar pasang ban.
Ban cadangan ialah ban yang akan Sobi Caroline gunakan sebagai pengganti. Penting diingat, ada dua jenis ban cadangan. Pertama, ban cadangan space saver. Ban cadangan semacam ini punya ukuran lebih kecil dari ban utama. Sesuai namanya, ban cadangan space saver digunakan untuk menghemat ruang penyimpanannya di dalam mobil. Selain itu ialah ban cadangan biasa dengan ukuran serupa dengan ban utama.
Setelah semua peralatan siap, kamu bisa mulai melakukan proses ganti ban dengan merujuk pada tutorial ganti ban mobil yang dijelaskan di bawah ini.
Baca Juga: Kenali 3 Arti Plat Putih Pada Kendaraan
Untuk mengganti ban mobil yang mengalami kempis atau bocor, ada beberapa tahap yang mesti kamu lakukan. Informasi selengkapnya bisa kamu simak di bawah ini.
Langkah pertama yang bisa Sobi Caroline lakukan ialah mengendurkan baut ban mobil yang akan diganti. Untuk melakukan hal tersebut, kamu membutuhkan kunci roda.
Lakukan dengan cara memutar baut roda berlawanan dengan arah jarum jam. Pada tahap ini, Sobi Caroline perlu mengendurkan semua baut roda. Namun, tak perlu sampai terlepas. Apalagi sampai mencopot ban, karena sebelum itu kamu perlu memasang dongkrak terlebih dahulu.
Setelah baut-baut roda longgar, kamu bisa melanjutkan proses pelepasan roda dengan memasang dongkrak dengan benar. Caranya, pertama-tama pastikan bagian atas dongkrak menopang bagian mobil yang kokoh. Di sekitar kaki-kaki mobil biasanya produsen kendaraan sudah membuat titik khusus sebagai tempat kamu memasang dongkrak.
Di tengah-tengah tahap ini, ada satu hal lagi yang perlu Sobi Caroline lakukan, yaitu menaruh ban cadangan di bawah body mobil, masih di sekitar bagian roda. Tujuannya sebagai bantalan untuk berjaga-jaga seandainya dongkrak tiba-tiba mengalami gangguan yang menyebabkannya gagal menopang body mobil.
Setelah itu, Sobi Caroline bisa melanjutkan proses dongkrak hingga ban mobil yang hendak dilepas terangkat dari aspal. Juga memiliki ruang yang cukup untuk ditarik keluar.
Selanjutnya kamu bisa mulai melepas ban yang akan diganti. Kendurkan baut roda hingga benar-benar terlepas semua kemudian simpan di tempat yang aman. Kemudian tarik ban yang hendak diganti hingga keluar dari rumah roda.
Setelah ban terlepas, taruh di bawah mobil untuk menggantikan ban serep cadangan yang kini akan dipasang.
Kemudian, pasang ban cadangan untuk menggantikan ban yang sudah dilepas. Untuk melakukannya, kamu perlu memastikan ban cadangan dalam kondisi yang ideal. Paling tidak ban cadangan memiliki tekanan angin yang ideal untuk digunakan.
Kamu bisa mulai memasangnya dengan cara masukkan ban ke rumah roda. Saat melakukannya, pastikan baut roda masuk sempurna dengan lubang yang ada pada pelek.
Setelah itu kamu juga perlu mengencangkan baut-baut roda untuk memastikan ban terpasang dengan sempurna. Caranya putar baut roda searah baut jam. Tipsnya, kencangkan sedikit demi sedikit secara bergantian untuk setiap baut. Pada tahap ini pastikan semua baut terpasang kencang namun tidak sampai rusak.
Setelah ban terpasang, kamu bisa mulai turunkan dongkrak hingga pastikan ban menapak seluruhnya di permukaan jalan. Simpan dongkrak baik-baik di dalam mobil agar Sobi Caroline tak sulit menemukannya di kemudian hari.
Sampai pada tahap ini sebenarnya proses mengganti ban mobil sudah selesai. Namun sebelum memutuskan untuk melanjutkan perjalanan, pastikan kamu membereskan segala peralatan yang telah digunakan agar perjalanan lebih aman dan nyaman. Mulai dari kunci roda, dongkrak, segitiga pengaman, hingga letakkan ban yang bocor di tempat semula.
Sebagai saran, jangan tunda untuk mengatasi masalah pada ban utama mobil kamu. Apalagi jika kini Sobi Caroline menggunakan ban cadangan tipe space saver. Kamu mesti secepatnya menggantinya lagi dengan ban utama setelah kondisinya kembali prima.
Sebagai langkah antisipasi di kemudian hari, selanjutnya akan dijelaskan tips dalam merawat ban mobil yang bisa dilakukan sendiri oleh setiap pemilik kendaraan.
Baca Juga: Apa Itu Ban Tubeless dan Manfaatnya Bagi Kendaraan
Sama halnya seperti kebanyakan bagian mobil lainnya, ban juga mesti mendapat perhatian dan perawatan. Beruntung, hal tersebut bisa dilakukan dengan mudah, bahkan di garasi rumah sendiri.
Perawatan ban mobil diperlukan agar ban selalu dalam kondisi optimal. Dengan melakukan pengecekan rutin, dengan begitu pengguna bisa lebih awal mendeteksi adanya gangguan. Hal ini akan sangat bermanfaat untuk menghindari kejadian ban mobil kempis atau bocor di jalan secara tiba-tiba.
Untuk lebih lengkapnya tentang cara merawat ban mobil, Sobi Caroline bisa melihat rangkuman poin-poin di bawah ini:
Setelah Sobi Caroline mengetahui cara mengganti ban mobil, harapannya kamu bisa mengatasi masalah ban bocor atau kempis dalam perjalanan.
Nah, setelah berhasil mengganti ban, maka sudah semestinya kamu membawa ban tersebut ke bengkel untuk mendapatkan perbaikan. Permasalahannya, terkadang ada beberapa kerusakan yang tak bisa diperbaiki. Dengan kata lain kamu mesti membeli ban baru.
Tips singkat bagi Sobi Caroline yang hendak membeli ban baru, sebaiknya memilih ukuran yang sama dengan ban sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk mempertahankan karakter dan performa berkendara yang dimiliki oleh mobil sebelumnya.
Namun begitu, kamu juga bisa memilih dari segi aspek, seperti kapasitas beban dan kecepatan maksimal ban. Kedua hal tersebut ditandai dengan sebuah kode angka dan kode huruf. Untuk informasi lebih lengkapnya, kamu bisa melihat tabel di berikut ini.
Kode beban maksimal ban:
Kode kecepatan maksimal ban:
Itulah tadi pembahasan mengenai cara mengganti mobil mulai dari persiapan, tutorial, hingga tips memilih ban dengan tepat yang bisa Sobi Caroline lakukan dengan mudah. Dapatkan informasi lainnya seputar otomotif dan mobil bekas hanya di Caroline.id!
Ikuti Kami
Terpopuler
Ciri-Ciri Rack Steer Rusak yang Harus Diwaspadai
Tips & Trik | 20 Mar 2025Xpander Vs Mobilio Vs Ertiga: Pilihan MPV Terbaik untuk Keluarga!
Bedah Mobil | 20 Mar 2025Mobilio vs Rush, Mana Mobil yang Tertangguh?
Bedah Mobil | 20 Mar 2025Mobilio vs Avanza: Perbedaan Bagasi dan Fitur Antar MPV Favorit
Bedah Mobil | 19 Mar 2025Mobilio Vs BR-V: Perbandingan MPV dan SUV untuk Keluarga
Bedah Mobil | 19 Mar 2025Jual Beli Bergaransi!
Proses serba cepat dan transparan. Inspeksi cepat 30 menit dan gratis kemudian team kami akan memberikan penawaran harga sesuai hasil inspeksi. Jika sepakat jual, pembayaran akan langsung ditransfer ke rekening Anda kurang dari 1 jam.